Mutasi Ikan Cupang





 BAB II

PEMBAHASAN

 

2.1  Warna Dasar atau Genetik Ikan Cupang

Menurut seseorang bernama Chris Yew, ikan cupang memiliki lebih dari 26.000 kombinasi gen berbeda agar menghasilkan warna tubuhnya. Berbagai variasi warna ikan cupang sendiri tergantung  pada pigmentasi yang terdapat pada beberapa jenis sel yang berbeda di dalam tubuhnya.

Secara umum, terdapat empat jenis sel warna pada tubuh ikan cupang, diantaranya yaitu lapisan iridescent atau lapisan paling atas, lapisan hitam, lapisan merah, hingga lapisan kuning atau lapisan paling bawah. Setiap lapisan warna tersebut memiliki kode genetik yang dapat digunakan untuk menentukan warna ikan cupang.  Penambahan atau pengurangan gen pada pigmen juga tergantung pada lapisannya.

Gen tersebut memiliki peran penting dalam mengontrol pembagian warna di tubuh ikan cupang. Oleh karena itu, warna ikan cupang hias hanya dapat ditentukan oleh pigmen warna yang berada di dalam sel disetiap lapisan kulitnya.

2.2 Rumus Warna Ikan Cupang

Perkawinan silang diantara kedua jenis genetic ikan cupang bisa saja menciptakan pigmentasi warna menarik pada tubuh ikan cupang. Dalam mengawinkan silang ikan cupang sendiri memiliki rumus dan juga teknik yang sering digunakan para bredder atau peternak.

2.2.1 Inbreed atau Inbreeding

Gambar 1. Rumus inbreeding ikan cupang (Betta sp.) 

 

Keterangan:

P : Parental/indukan

F : Anakan/keturunan

Rumus perkawinan silang yang pertama yaitu antara dua individu ikan cupang dengan memiliki hubungan darah seperti ibu dikawinkan silang dengan anak, ayah dikawinkan silang dengan anak, atau anak dikawinkan silang dengan anak. Metode atau rumus dalam perkawinnan tersebut memiliki tujuan untuk meciptakan bibit baru dan bibit sebelumnya yang memiliki kualitas lebih unggul. Sehingga, bibit baru akan lebih sempurna dari hasil sebelumnya.

Keuntungan Rumus Inbreed:

  • Memperkuat genetika warna.
  • Mendapatkan keturunan dengan warna lebih bagus.

Selain medapatkan hasil lebih maksimal, ikan cupang juga dapat memilih keturunan sesuai dengan keinginan. Dikhususkan pada ikan cupang aduan sebaiknya lebih mengutamakan faktor genotip. Genotip merupakan sifat turuan dari indukan ke anaknya, diantaranya yaitu seperti karakter, emosi, cara bertarung


dan lain sebagainya. Hasil perkawinan silang terbaik yaitu adalah F4, seperti pada rumus di atas.

 

2.2.2 Linebreed


Gambar 2. Rumus Linebreed ikan cupang (Betta sp.) 

Keterangan:

P : Parental/indukan

F : Anakan/keturunan

Rumus dan teknik kawin silang selanjutnya adalah line bredding. Persilangan individu ikan cupang seperti nenek atau kakek dengan cucu, paman, bibi disilangkan dengan keponakan.

Pada intinya perkawinan silang tersebut memiliki hubungan darah atau genetika satu keturunan. Tujuan penggunaan metode ini adalah untuk mengembalikan sifat keturunan genetik dari tertua.


Perkawinan silang tersebut juga dipercaya dapat memperkuat genetik, setelah proses inbreed dilakukan. Untuk lebih jelasnya, kalian bisa simak rumus perkawinan silang di atas.

2.2.3 Crossbreed

 

Gambar 3. Rumus Crossbreed ikan cupang (Betta sp.) 

Adapun rumus perkawinan silang crossbreed yaitu menyertakan kedua jenis ikan cupang berbeda gen, atau tidak memiliki hubungan darah sama sekali. Crossbreed sendiri juga termasuk salah satu rumus perkawinan silang yang paling umum dilakukan oleh para pemilik ikan cupang. Tujuan melakukan perkawinan silang menggunakan rumus tersebut yaitu agar bisa menciptakan warna baru, bentuk serta karakter berbeda dari sebelumnya.  Contoh dari crossbreed ini yaitu ketika membeli cupang betina asal Indonesia dan membeli cupang jantan asal Thailand. Kemudian mengawinkan kedua jenis cupang tadi. Jadi, inilah yang disebut dengan teknik perkawinan silang crossbreed.

2.2.4 Superbreed

Teknik yang satu ini merupakan salah satu teknik yang agak sulit dalam breeding ikan cupang. Superbreed sendiri mengacu pada jenis ikan cupang yang biasanya selalu bisa menurunkan genetika dan sifat terbaik yan diberikan pada keturunannya. Hal inilah yang membuat teknik breeding ini tidak mudah.

Satu hal yang perlu untuk diingat dalam rumus breeding ikan cupang ini adalah intensitas perkawinan yang akan dilakukan. Artinya tidak mungkin bisa selalu mengawinkan indukan superbreed. Jadi perlu dipastikan untuk memilih anak hasil dari superbreed, yang akan digunakan untuk proyek lanjutannya.


Para peternak atau pemlik cupang yang sudah mempunyai cupang superbreed berarti dapat dikategorikan sebagai pemilik yang hebat. Karena sudah punya kemampuan untuk menciptakan dan menghasilkan superbreed sendiri.

2.3 Cara Menyilangkan Warna Ikan Cupang

Diatas adalah beragam rumus dan metode dalam melakukan perkawinan silang. Agar mendapatkan hasil maksimal, di bawah ini menggunakan cara pemijahan ikan cupang yang tepat menggunakan metode crossbreeding. Yaitu dengan mengawinkan kedua jenis ikan cupang berbeda genetika.

2.3.1 Pilih Indukan Berkualitas

Sebelum melakukan ternak ikan cupang, perlu memilih calon indukan berkualitas serta tidak cacat fisik. Kemudian, memperhatikan jenis ikan agar mendapatkan hasil berkualitas dan memiliki warna menarik.

Pemilihan calon indukan ikan cupang juga harus melihat berapa usianya. Untuk calon indukan ikan betina siap kawin biasanya berusia mulai dari 3-6 bulan, sedangkan ikan pejantan yaitu sekitar 4-8 bulan. Dengan usia matang, maka calon indukan betina bisa mengeluarkan telur lebih banyak. Serta telur dapat lebih kuat bertahan hidup setelah menjadi burayak.


2.3.2 Siapkan Wadah yang Sesuai

Gambar 4. Wadah atau akuarium ikan cupang (Betta sp.) 

Setelah itu, mempersiapkan peralatan ternak ikan cupang seperti wadah atau akuarium. Wadah pemijahan ikan cupang, idealnya memiliki ukuran rumus diameter sekitar 20 x 20 x 25 cm, serta menyiapkan gelas plastik untuk tempat indukan cupang betina. Hal tersebut berguna agar ikan dapat bergerak bebas dalam wadah pemijahan. Serta berguna untuk menghindarkan dari terjadinya kerusakaan pada warna atau ekornya.

2.3.3 Perhatikan Kualitas Air

Penggunaan air untuk pemijahan ikan tentunya harus memiliki kadar pH sekitar 6,2-7. Karena, air dengan kadar pH tinggi biasanya memiliki zat klorin berbahaya bagi cupang. Cara menstabilkan kadar pH air, bisa dengan mengunakan daun ketapang kering dan dimasukan ke dalam wadah pemijahan. Daun ketapang kering memiliki kegunaan lain yaitu sebagai obat luka pada tubuh cupang.

Penggunaan air berkisar 30 % dari kapasitas wadah. Hal tersebut berguna untuk memudahkan calon indukan untuk memperoleh oksigen di permukaan air.


2.3.4 Tentukan Waktu Pemijahan

Proses pemijahan ikan cupang membutuhkan waktu selama satu hari. Induk ikan jantan akan membuat gelembung di air. Jika sudah siap, maka masukan indukan cupang betina ke wadah pemijahan. Waktu paling tepat untuk pemijahan sendiri yaitu sekitar jam 07.00-10.00, atau pukul 16.00-18.00. Agar pemijahan ikan cupang berjalan dengan lancar, maka tempatkan wadah ditempat yang tenang.

2.3.5 Pemberian Pakan Berkualitas

Perhatikan pula mengenai pemberian pakan ikan cupang saat pemijahan. Karena, saat proses pemijahan berlangsung, indukan ikan memerlukan sumber tenaga. Kalian bisa memberikan kutu air atau artemia, memiliki kandungan gizi untuk melengkapi kebutuhan nutrisi indukan ikan cupang semasa bredding.

2.4 Cara Mempercepat Mutasi Warna Ikan Cupang

2.4.1 Meningkatkan kualitas air
Salah satu solusi terbaik untuk sebagian besar masalah ikan cupangmu adalah dengan meningkatkan kualitas air. Hal satu ini juga bisa berpengaruh pada peningkatan warna ikan cupang.
2.4.2 Pilih wadah yang tepat

Cara merawat ikan cupang yang paling utama adalah dari wadah yang digunakan. Meskipun ukuran ikan cupang kecil, bukan berarti bisa meletakkannya di wadah yang juga kecil. Setidaknya, menggunakan wadah yang dapat membuatnya bergerak dengan bebas tanpa melukai sirip dan ekornya.

Biasanya, ukuran akuarium yang digunakan untuk ikan cupang sekitar 20x15x15 cm atau 30x15x20 cm. Pastikan wadah ikan cupang cukup besar yang berukuran minimal 5 galon atau sekitar 20 liter lebih.

Alasan mengapa akuarium besar lebih baik adalah karena perlu waktu lebih lama untuk mengubah parameter air. Cara termudah untuk memikirkan hal ini adalah bahwa 1 galon air akan menjadi lebih dingin lebih cepat dari pada 10 galon air.


2.4.3 Memberikan air yang tepat

Setelah memiliki wadahnya, kita juga harus memberikan air yang tepat. Karena ikan cupang merupakan salah satu jenis ikan air tawar, maka disarankan untuk menggunakan air sumur agar mereka merasa nyaman. Selain itu, bisa menggunakan air PAM atau beberapa sumber air. Hanya saja, lebih baik mendiamkan airnya beberapa saat dulu sebelum memasukkan ikan cupang ke dalamnya.  

Pastikan bahwa ikan cupang memiliki filter dan pemanas pada akuarium. Keduanya diperlukan untuk ikan cupang karena mereka adalah ikan tropis. Berlawanan dengan kepercayaan populer, mereka tidak bisa bertahan lama di semangkuk air.

2.4.4 Ganti air secara rutin

Air di dalam wadah ikan cupang perlu diganti secara rutin minimal tiga hari sekali dan maksimal satu minggu sekali. Air yang bagus akan membuat ikan cupang nyaman, karena kotoran yang dihasilkan ikan cupang dapat membuat racun untuk ikan cupang itu sendiri. Ketika air baru diganti, biasanya ikan cupang akan bergerak lebih aktif dibandingkan sebelum ganti air. Kamu bisa menggunakan air yang sudah diendapkan untuk dijadikan sebagai air di dalam wadah ikan cupang.   Saat diganti dengan air baru, ikan cupang akan merasa nyaman, sehingga proses mutasi warnanya pun bisa lebih cepat.

Kemudian, jangan lupa untuk membersihkan akuarium dengan rutin agar membantu ikan cupang merasa nyaman dan dapat hidup lebih lama. Tapi perlu diingat bahwa tidak seluruh air di wadah ikan cupang harus diganti. Disarankan untuk mencampur terlebih dahulu air lama dengan air yang baru. Hal tersebut akan memudahkan ikan cupang untuk beradaptasi dengan air tempatnya hidup.
2.4.5 Gunakan daun ketapang

Gunakan daun ketapang, garam ikan, dan obat biru pada saat mengganti air di wadah ikan cupang. Fungsi utama dari daun ketapang adalah dapat


menurunkan pH air, sehingga ikan cupang tidak mudah stres. Gunakan daun ketapang yang sudah diolah atau ekstrak daun ketapang. Dengan cara ini, ikan cupang akan merasa nyaman, sehingga proses mutasi nya pun bisa lebih cepat.

Setelah air dimasukkan daun ketapang, diamkan selama kurang lebih 3 hari hingga warna air berubah menjadi seperti teh. Selanjutnya masukkan ikan cupang ke dalam air rendaman daun ketapang. Simpan ikan cupang di ruangan yang gelap atau minim cahaya dan jangan lupa untuk diberi makan secara rutin. Setelah kurang lebih 3 hari, buang air larutan rendaman daun ketapang.

Daun ketapang dikenal berkhasiat sebagai antibiotik alami pada ikan cupang dan dapat membantu proses penyembuhan luka pada ekor yang robek. 

2.4.6 Pisahkan ikan cupang

Sortir ikan cupang dari lubukan (satu kolam yang sama) yang mempunyai potensi untuk mutasi warna. Biasanya ikan cupang yang punya potensi untuk mutasi warna ditandai oleh totol-totol warna pada bagian tubuh dan ekor ikan cupang. Pada dasarnya ikan cupang adalah hewan teritorial yang hidup mempertahankan wilayahnya. Jadi, ikan cupang yang hidup dipisah di dalam soliter, toples atau ember akan lebih cepat bermutasi warnanya, dibandingkan dengan ikan cupang yang hidup di dalam lubukan bersama-sama. Oleh karena itu, ikan cupang akan merasa nyaman hidup sendiri di dalam toples dan menguasai wilayahnya.

2.4.7 Memberi pakan yang baik secara rutin

Pakan hidup atau pakan pabrik bisa diberikan untuk ikan cupang secara rutin, agar mutasi warnanya bisa lebih cepat. Untuk pakan hidup, bisa pakai kutu air dan jentik nyamuk. Kalau tidak ada pakan hidup, bisa memberi baby shrimp atau bayi udang yang cukup baik untuk mutasi warna. Kalaupun menggunakan pelet, harus bisa memilih pelet yang mengandung nilai protein yang tinggi. Untuk pemberian pakan sebaiknya jangan terlalu banyak. Biasanya ikan cupang yang


terlalu kenyang akan menjadi malas dan lambat untuk bergerak. Asalkan gizinya terpenuhi, ikan cupang akan lebih cepat bermutasi. Pada intinya, membuat ikan cupang merasa nyaman bisa membuat mereka cepat bermutasi.

2.4.8 Perhatikan pakan yang diberikan

Selain memerhatikan air dan ukuran akuariumnya, perlu juga harus memberikan makanan yang tepat. Beri makan ikan setiap 2 kali sehari. Namun, jangan terlalu banyak, karena dapat mengotori akuarium. Makanan yang diberikan nantinya dapat memengaruhi warna dan pertumbuhan ikan cupang. Seperti dituliskan dalam Kompas.com, memberikan ikan cupang dengan kutu air dapat meningkatkan warna kulit. Sementara itu memberikan jentik nyamuk dapat meningkatkan perawakan ikan dan cacing sutra akan meningkatkan ukuran ikan cupang.

Berikut ini beberapa pilihan makanan yang akan meningkatkan warna ikan cupang.

a.       Ikan salmon

Salmon adalah salah satu makanan paling umum yang digunakan untuk memperbaiki warna cupang. Namun, sebaiknya tidak terlalu banyak menggunakan salmon. Salmon cukup kaya manfaat untuk ikan cupang dan hanya boleh diberikan kepada mereka beberapa kali per minggu. Pemberian ikan cupang makan salmon harus diberikan dengan potongan kecil atau beli makanan ikan yang mengandung salmon.

b.      Udang

Memberi makan ikan cupang menggunakan udang bisa membuat pertumbuhan warna dan siripnya jadi lebih baik dan cepat. Untuk menjadikan udang sebagai pakan ikan cupang, kamu perlu memotonganya jadi sekecil mungkin. Sebelum memotongnya, pastikan kulit udang telah dikupas.

c.       Cacing darah


Cacing darah dipercaya baik untuk menghasilkan warna yang lebih cantik pada ikan cupang hias. Meskipun bergizi, protein dari cacing darah dikatakan tak setinggi jenis-jenis makanan ikan cupang lainnya.

d.      Daun ketapang

Cara membuat warna ikan cupang menjadi bagus atau lebih menyala dan cerah cukup mudah. Tapi membutuhkan waktu dan kesabaran. Dalam hal ini, siapkan peralatan dan bahan yang berguna dalam proses mencerahkan warna pada tubuh ikan cupang.

Peralatan dan bahan

·         Wadah kosong (gunakan soliter atau toples)

·         Daun ketapang yang sudah kering

·         Air biasa yang sudah diendapkan

Cara pengaplikasian

·         Siapkan wadah kosong (untuk ikan cupang lalu isi dengan air endapan). Air yang diisi ke dalam wadah kosong tidak harus penuh.

·         Masukkan daun ketapang kering ke dalam wadah kosong yang berisi air. Biarkan daun ketapang larut di dalam air dan tunggu selama 3 hari sampai air berubah menguning seperti air teh.

·         Setelah 3 hari dan air menguning menjadi seperti air teh, masukkan ikan cupangmu ke dalamnya untuk memulai proses mencerahkan warnanya.

·         Setelah itu, letakkan wadah air daun ketapang yang berisi ikan cupang di tempat yang benar-benar gelap.

·         Diamkan ikan cupang di wadah berisi air daun ketapang selama 1 minggu lebih. Coba sampai 2 minggu penuh, tapi ganti air rendaman daun ketapang kering seminggu sekali.

·         Jangan lupa untuk tetap memberi makan dengan rutin, agar proses mutasi warna ikan cupang berlangsung lancer.